HARIANSUMEDANG.COM – Terjangan angin puting beliung memporak porandakan beberapa desa di Kecamatan Cimanggung dan Jatinangor, pada Rabu (21/2).
Tampaknya si raja angin itu tidak beraksi di wilayah Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung, padahal jarak dengan wilayah terkena bencana itu cukup dekat
Meskipun lolos dari terjangan puting beliung, bencana banjir tengah mendera tiga RW di Desa Cihanjuang, yaitu RW 5,7 dan 8.
Menurut Encang, Kasipem Desa Cihanjuang kepada jurnalis harian ini, Kamis (22/2), Desa Cihanjuang satu-satunya desa langganan banjir di Kecamatan Cimanggung.
Baca Juga:
Hebatnya Mesjid Merci Mampu Bersihkan Noda Hitam Ciromed Sebagai Sarang Prostitusi
Seekor Landak Jawa Diserahkan ke BKSDA Jawa Barat Untuk Diepas ke Gunung Masigit Kareumbi
Longsor di Dusun Talingkup Desa Sukasari Berpotensi Mengganggu Ketahanan Pangan
Penyebabnya, kata Encang, akibat pendangkalan Kali Cimande dan belum turunnya langkah normalisasi dari dinas terkait.
Padahal, lanjut Encang, pihak Pemdes Cihanjuang sering mengajukan bantuan untuk normalisasi Kali Cimande, namun hingga kini belum juga terealisasi.
Lagi pula, lanjut Encang, normalisasi Kali Cimande harus menyeluruh dari hulu ke hilir, ” Sebab, bila di sekitar sini saja, kekuatannya tidak akan lama, ” Ungkapnya.
Ecang, mengkhawatirkan, bila banjir lama berlangsung, bisa memicu tumbuhnya penyakit, sebab genangan air itu mungkin saja berpenyakit.
Baca Juga:
Camat Surian Mamat Hady Saputra Berharap Jalan Surian Bisa Tuntas Diperbaiki Tahun Ini
Dani Ismail Terpilih Kembali Menjadi Ketua RW 05 Dusun Pamagersari Desa Tanjungsari
SD Negeri Cibuluh Juara Umum Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tingkat Kecamatan Ujungjaya
” Terus terang saja, tadi saya lewati wilayah banjir di sana, kaki menjadi gatal-gatal, ” Kilah Encang. (Tatang Tarmedi) ***
.