HARIAN SUMEDANG.COM – Pemerintah Indonesia telah mengajukan Reog sebagai Warisan Budaya Tak Benda UNESCO pada 18 Februari 2022 lalu.
KBRI Brussel kerjasama Pemkab Ponorogo telah memboyong Tim Reog Ponorogo untuk menampilkan kesenian ini di jantung Uni Eropa, tepatnya di Place de La Monnaie, Brussel.
Ratusan orang yang berada di pusat kota Brussel ini tidak dapat menahan diri untuk berhenti sejenak dan menyaksikan rangkaian pertunjukan Reog Ponorogo.
Diawali dengan lantunan musik khas Reog yang terdiri dari Angklung, Saronen, Kempul dan Bonang Babok, pengunjung disuguhi Jathilan yang anggun dan menawan.
Baca Juga:
UEA Kerahkan Pesawat Nirawak Untuk Melihat Bulan Sabit Tipis Penanda Dimulai Ramadan 2025
Lagi – Lagi Ditemukan Wanita Tertua di Dunia Konon Usianya Telah 120 Tahun Kondisinya Masih Bugar
Dilanjutkan dengan aksi akrobatik Warok dan Bujang Ganong yang semakin memukau pengunjung, penampilan Reog Ponorogo ditutup dengan atraksi Singa Barong yang mengundang decak kagum.
Tidak hanya menampilkan pertunjukan Reog Ponorogo, Tim juga menyempatkan diri untuk berinteraksi langsung dengan pengunjung yang memadati kawasan Place de la Monnaie.
Mulai dari alunan musik dangdut koplo yang membuat pengunjung bergoyang, hingga menari Bersama dengan diiringi lantunan lagu Poco-poco.
Pertunjukan Reog Ponorogo ini merupakan bagian dari kegiatan ‘Indonesia Month’ yang diselenggrakan oleh KBRI Brussel beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
Sebuah Granat Bekas Perang Dunia I Buatan Jerman Masuk ke Mesin Pengupas Kentang di Hongkong
” Hoary Potter” Kelelawar Tercantik Dalam Ajang Kontes Memperingati Pekan Kelelawar Internasional
Sebelumnya, KBRI telah melaksanakan Diskusi buku ‘Revolusi’ karya David van Reybrouck, serta penampilan seni tari dan music di Oostende, Belgia.
Selain itu, terdapat pula pameran benda budaya Indonesia yang merupakan koleksi Warga Belgia, yang dipamerkan dalam eksibisi bertajuk ‘De Schat van Indonesie’ atau ‘The Treasure of Indonesia’.
Kegiatan ini diharapkan dapat semakin meningkatkan ketertarikan dan keingintahuan Warga Belgia terhadap Indonesia.
Melihat respon pengunjung pada penampilan ini, Pemerintah RI optimis bahwa akan membawa kabar baik bagi Reog Ponorogo. (Gilang Gumilang / Humas Kedubes Belgia) ***
Baca Juga:
Bekas Istana Sang Otokrat Bangladesh Sheikh Hasina Akan Dijadikan Museum Pemberontakan
Labu Raksasa Seberat 1 Ton Lebih Dinyatakan Pemenang Pertama di Kejuaraan Dunia