Tim Reog Ponorogo Warisan Budaya Tak Benda Unesco Tampil di Jantung Uni Eropa Kota Brussel

- Pewarta

Senin, 11 Maret 2024 - 08:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim Reog Ponorogo dari Indonesia  tampil di jantung kota Brussel (Dok.Kemlu)

Tim Reog Ponorogo dari Indonesia tampil di jantung kota Brussel (Dok.Kemlu)

HARIAN SUMEDANG.COM – Pemerintah Indonesia telah mengajukan Reog sebagai Warisan Budaya Tak Benda UNESCO pada 18 Februari 2022 lalu.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

KBRI Brussel kerjasama Pemkab Ponorogo telah memboyong Tim Reog Ponorogo untuk menampilkan kesenian ini di jantung Uni Eropa, tepatnya di Place de La Monnaie, Brussel.

Ratusan orang yang berada di pusat kota Brussel ini tidak dapat menahan diri untuk berhenti sejenak dan menyaksikan rangkaian pertunjukan Reog Ponorogo.

Diawali dengan lantunan musik khas Reog yang terdiri dari Angklung, Saronen, Kempul dan Bonang Babok, pengunjung disuguhi Jathilan yang anggun dan menawan.

Dilanjutkan dengan aksi akrobatik Warok dan Bujang Ganong yang semakin memukau pengunjung, penampilan Reog Ponorogo ditutup dengan atraksi Singa Barong yang mengundang decak kagum.

Tidak hanya menampilkan pertunjukan Reog Ponorogo, Tim juga menyempatkan diri untuk berinteraksi langsung dengan pengunjung yang memadati kawasan Place de la Monnaie.

Mulai dari alunan musik dangdut koplo yang membuat pengunjung bergoyang, hingga menari Bersama dengan diiringi lantunan lagu Poco-poco.

Pertunjukan Reog Ponorogo ini merupakan bagian dari kegiatan ‘Indonesia Month’ yang diselenggrakan oleh KBRI Brussel beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, KBRI telah melaksanakan Diskusi buku ‘Revolusi’ karya David van Reybrouck, serta penampilan seni tari dan music di Oostende, Belgia.

Selain itu, terdapat pula pameran benda budaya Indonesia yang merupakan koleksi Warga Belgia, yang dipamerkan dalam eksibisi bertajuk ‘De Schat van Indonesie’ atau ‘The Treasure of Indonesia’.

Kegiatan ini diharapkan dapat semakin meningkatkan ketertarikan dan keingintahuan Warga Belgia terhadap Indonesia.

Melihat respon pengunjung pada penampilan ini, Pemerintah RI optimis bahwa akan membawa kabar baik bagi Reog Ponorogo. (Gilang Gumilang / Humas Kedubes Belgia) ***

Berita Terkait

Tempat- Tempat Menyeramkan di Dunia Termasuk Rumah Pembunuhan Kapak Villisca dan Pulau Boneka
Muslim Uighur Xinjiang dipaksa Bekerja Agar Mereka Tidak Melakukan Ibadah Puasa ?
Lalit Patidar ‘Manusia Serigala’ dari India, Ia Memiliki 201, 72 Helai Rambut Per Sentimeter Persegi Kulit
UEA Kerahkan Pesawat Nirawak Untuk Melihat Bulan Sabit Tipis Penanda Dimulai Ramadan 2025
Lagi – Lagi Ditemukan Wanita Tertua di Dunia Konon Usianya Telah 120 Tahun Kondisinya Masih Bugar
Sebuah Granat Bekas Perang Dunia I Buatan Jerman Masuk ke Mesin Pengupas Kentang di Hongkong
Ular piton 13 Kaki Disita Pihak Berwenang  di New York dari Seorang  yang Memeliharanya Dalam Tangki Kecil
” Hoary Potter” Kelelawar Tercantik Dalam Ajang Kontes Memperingati Pekan Kelelawar Internasional

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 01:54 WIB

Tempat- Tempat Menyeramkan di Dunia Termasuk Rumah Pembunuhan Kapak Villisca dan Pulau Boneka

Sabtu, 22 Maret 2025 - 20:53 WIB

Muslim Uighur Xinjiang dipaksa Bekerja Agar Mereka Tidak Melakukan Ibadah Puasa ?

Selasa, 11 Maret 2025 - 15:54 WIB

Lalit Patidar ‘Manusia Serigala’ dari India, Ia Memiliki 201, 72 Helai Rambut Per Sentimeter Persegi Kulit

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:33 WIB

UEA Kerahkan Pesawat Nirawak Untuk Melihat Bulan Sabit Tipis Penanda Dimulai Ramadan 2025

Jumat, 17 Januari 2025 - 23:28 WIB

Lagi – Lagi Ditemukan Wanita Tertua di Dunia Konon Usianya Telah 120 Tahun Kondisinya Masih Bugar

Berita Terbaru