Mendagri Tito Karnavian Mengimbau Pemerintah Daerah Segera Menjajagi BUMDes Fokus Sektor Pangan

- Pewarta

Rabu, 15 Januari 2025 - 16:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BUMDes spesifik pangan, kata Mendagri, memiliki potensi besar untuk menumbuhkan ekonomi lokal ( Sumber : Sumedangkab.go.id )

BUMDes spesifik pangan, kata Mendagri, memiliki potensi besar untuk menumbuhkan ekonomi lokal ( Sumber : Sumedangkab.go.id )

HARIANSUMEDANG.COM – Mendagri Tito Karnavian mengimbau pemerintah daerah dan desa untuk segera menjajaki pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang fokus pada sektor pangan.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Langkah ini menjadi strategi penting untuk mengurangi urbanisasi, serta untuk meningkatkan kemandirian ekonomi desa, dan menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan.

BUMDes spesifik pangan, kata Mendagri, memiliki potensi besar untuk menumbuhkan ekonomi lokal. Desa yang mampu menghidupkan sektor pangannya secara mandiri tidak hanya akan memperkuat ketahanan pangan,

tetapi juga mencegah anak muda berlomba-lomba mencari pekerjaan di kota,” katanya saat memberikan arahan dalam acara Musdes Hari Desa Nasional di Lapangan Desa Cibeureum Kulon, Rabu (15/1/2025)

Mendagri Tito menekankan pentingnya memilih orang yang memahami bisnis untuk menjalankan Bumdes. Dengan pendekatan yang tepat, desa dapat memanfaatkan peluang besar di sektor pangan, mulai dari hasil panen hingga produk olahan.

” Program ini memungkinkan masyarakat desa untuk mendapatkan penghasilan yang setara dengan di kota, tanpa harus meninggalkan desa mereka,” katanya.

Tito juga mengajak kepala daerah, mulai dari gubernur, bupati, hingga wali kota, untuk mempertimbangkan pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di sektor pangan.

Ia mencontohkan keberhasilan DKI Jakarta melalui ID Food dan Foodstation yang mampu menjaga stabilitas harga pangan dengan menyerap produk pertanian saat harga anjlok dan menjualnya saat harga naik.

Tito  mendorong BUMDes untuk bermitra dengan swasta yang memiliki kapasitas menyerap produk pangan dengan harga yang dapat menutup biaya operasional petani.

Kerja sama ini dinilai sebagai solusi yang saling menguntungkan dan mampu memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi desa.

Ia menyebutkan peluang besar dalam program makan siang bergizi bagi anak-anak dan ibu hamil yang membutuhkan pasokan pangan dalam jumlah besar.

“ Desa dapat memanfaatkan program ini dengan menjadi pemasok utama untuk dapur-dapur yang melayani program gizi tersebut. Sinergi antardesa atau dengan pengusaha dapat menciptakan solusi yang saling menguntungkan,” katanya.

Terakhir Mendagri menyampaikan bahwa ini menjadi peta jalan penting untuk membangun desa yang mandiri, kuat, dan mampu bersaing. Dengan mengoptimalkan potensi pangan melalui Bumdes,

desa-desa di Indonesia diharapkan dapat menjadi pusat ekonomi baru yang menggerakkan pertumbuhan nasional secara inklusif.

“Ini bukan hanya soal pangan, tetapi juga bagaimana desa-desa kita menjadi tempat tinggal yang layak, mandiri, dan memberikan harapan bagi masyarakatnya untuk hidup lebih baik,” katanya.

( Tatang Tarmedi ) ***

Berita Terkait

Pemkab Sumedang Percepat Pembentukan Koperasi Merah Putih di Seluruh Desa dan Kelurahan
Belajar Sistem Pengelolaan Sampah Pemkab Sumedang Study Tiru ke Kabupaten Banyumas
SD-SD di Kecamatan Rancakalong Tidak Akan Menggelar Pentas Seni Pada Acara Kenaikan Kelas
Kasek SD Negeri Sukasari Wasmana Hendrayana S.Pd : Kepala Sekolah itu Pemimpin Masyarakat Juga
SD Negeri Darmawangi Kecamatan Tomo Melaksanakan Sumatif Akhir Semester Genap TA 2024/2025
Pelaksanaan Asesmen Sumatif Akhir Tahun (ASAT) Hari Pertama di SMP Negeri Sukasari Berjalan Lancar
Jalan Gang di Desa Cibubuan Kecamatan Conggeang Akan Diperbaiki Secara Bertahap
Hafiz Maulvi dari SD Negeri Cirengganis Raih Gold Untuk Cabor Lompat Jauh O2SN Tingkat Kabupaten Sumedang

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 00:43 WIB

Pemkab Sumedang Percepat Pembentukan Koperasi Merah Putih di Seluruh Desa dan Kelurahan

Rabu, 11 Juni 2025 - 18:04 WIB

Belajar Sistem Pengelolaan Sampah Pemkab Sumedang Study Tiru ke Kabupaten Banyumas

Rabu, 11 Juni 2025 - 16:12 WIB

SD-SD di Kecamatan Rancakalong Tidak Akan Menggelar Pentas Seni Pada Acara Kenaikan Kelas

Rabu, 11 Juni 2025 - 03:48 WIB

Kasek SD Negeri Sukasari Wasmana Hendrayana S.Pd : Kepala Sekolah itu Pemimpin Masyarakat Juga

Selasa, 10 Juni 2025 - 14:35 WIB

Pelaksanaan Asesmen Sumatif Akhir Tahun (ASAT) Hari Pertama di SMP Negeri Sukasari Berjalan Lancar

Berita Terbaru