HARIANSUMEDANG.COM — Kontribusi keikutsertaan warga Cimarias Kecamatan Pamulihan untuk membangun desanya terbilang cukup tinggi.
Nilai-nilai gotong royong masih berakar kokoh dan tumbuh subur di tengah-tengah masyarakat.
Potensi kearifan lokal ini, dijadikan tenaga besar bagi Pemdes Cimarias untuk menggenjot pembangunan di berbagai sektor.
Kepala Desa Cimarias, Mamat Rohmat,
merasa bangga masyarakatnya peduli terhadap pembangunan.
Baca Juga:
Munas SIMPe Bentuk Kepengurusan Baru 2024 – 2027 Edi Sutyo SH Jadi Ketua Umum
Pemdes Kirisik Kecamatan Jatinunggal Terapkan Dana Desa Tahap 3 Untuk Lima Pembangunan Fisik
Majelis Mahabbatul Auliya Gelar Ngaruat Jagat Membumikan Sholawat di Alun-Alun Tanjungsari
” Tadinya mau membangun 100 meter, akhirnya jadi 150 meter, karena ada kontribusi dari masyarakat. ” imbuh kades.
Sebagai desa terpencil dengan medan jalan terkategori berat untuk ditempuh, Kades Mamat Rohmat berupaya untuk membangun Desa Cimarias dengan modal dasar gotong royong.
Perlahan tapi pasti, di periode kepemimpinannya, pembangunan cukup merata tersebar di 3 Kadus meliputi 6 RW dan 33 RT.
Kecuali, kata Kades Mamat, infrastruktur dengan status jalan kabupaten, pihak Pemdes Cimarias tidak bisa banyak bergerak, karena beda kewenangannya.
Baca Juga:
Gedung Serba Guna Desa Margalaksana Kecamatan Sumedang Selatan Unik dan Estetik
Keren Dihotmix Jalan Apih Darpi Dusun Panadahan RW 03 Desa Kudangwangi Ujungjaya
Solidaritas Insan Media dan Penulis (SIMPE) Sumedang Susun Kepengurusan Baru 2024
” Maap, bukan sombong, jalan-jalan yang bisa digarap oleh desa, bagus semuanya. Bila pun ada jalan masih amburadul, karena bukan kewenangan desa untuk memperbaikinya. ” ungkapnya.
Di sisa-sisa masa jabatannya, Kades Mamat ingin wujudkan beberapa impiannya lagi, salah satunya bisa memiliki mobil siaga desa.
Kendaraan itu, katanya, akan bermanpaat untuk mobilisasi perangkat desa dan kepentingan warga juga.
” Selain itu, ingin bangun masjid. Minimal itu bisa menjadi nilai ibadah seandai telah berhenti jadi kades, ” imbuhnya lagi dengan nada yakin.
Baca Juga:
Perkebunan Cinangerang Dijadikan Sarang Babi Hutan Kades Ade Sukarya Datangi Kementerian Agraria
Bumdes Tandang Jaya Desa Gudang Kecamatan Tanjungsari Berhasil Rakit Alat Penetas Telur
Pemdes Marongge Kerjakan Pengecoran Jalan di Dusun Nagrak Dengan Pola Padat Karya
Mamat Rohmat mengaku awalnya tidak terpikirkan untuk menjadi kepala desa. Lulus sekolah, ia malah tertarik bekerja di pabrik tekstil.
Jadi buruh pabrik, berjalan hingga 15 tahunan. Sekitar tahun 1990-an, pilih kerja di salah satu hotel di Kota Bandung. Berjalan selama 13 tahunan.
Pulang kampung tahun 2003 menggeluti wirausaha. Atas desakan masyarakat, Mamat naik ke panggung Pilkades, ternyata akhirnya terpilih.
Pada 19 Juli 2012 dilantik untuk periode pertama jadi Kades Cimarias. Karena dianggap berhasil membangun desa, ia terpilih kembali menjadi Kades Cimarias.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
( Tatang Tarmedi )