HARIANSUMEDANG.COM – Sebagai bekas kerajaan, Sumedang banyak menyimpan benda-benda warisan kerajaan.
Salah satunya, pedang milik Prabu Taji Malela ini, namanya Pedang Ki Mastak, terbuat dari emas murni.
Konon, ketika pedang ini digunakan Sang Pemiliknya, Prabu Tajimalela, membuat musuh gentar dan menyerah.
Pedang Ki Mastak disebut-sebut memiliki ciri yang mirip dengan pedang-pedang dari Timur Tengah.
Baca Juga:
BASNAS Sumedang Membantu Pembangunan Masjid Ar-Rohman di Tanjungsari
Rencana Pendirian SMA Negeri Pamulihan Menuai Pro dan Kontra di Kalangan Masyarakat
Kampung Cisoka Desa Citengah Surga Tersembunyi Tempat Bercengkerama dengan Alam Pegunungan
Dua Tempat Wisata Baru di Sumedang yang Banyak Diburu Karena Panorama Alamnya Mempesona
Kepala Sekolah N. Yohanah Tekankan SD Negeri Cileles Jatinangor Sebisa-bisa Harus BISA CBSA
Menurut Luki Juhari, Ketua Yayasan Nazhir Wakaf Pangeran Sumedang, pedang ini telah ada sejak Kerajaan Tembong Agung antara Tahun (721-778 M).
” Pedang itu turun dari ayahnya, Prabu Guru Aji Putih. Pedang turun-temurun hingga ke Pangeran Mekah, ” katanya.
Baca Juga:
Simling Tanjungsari Mencuri Perhatian Masyarakat karena Layanannya yang Profesional
Pemerintah Desa Kadakajaya Bentuk Kepengurusan Koperasi Desa Merah Putih
Sumatif Akhir Jenjang (SAJ) di SD Negeri Cidomas Kecamatan Cibugel Diikuti 42 Siswa
( Gilang-Gumilang ) “””