HARIANSUMEDANG.COM – Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli melantik 89 orang PNS dalam Jabatan Fungsional dan pengangkatan /penugasan Guru sebagai Kepala SD dan SMP Negeri di Aula Tampomas, Jumat (10/1/2024).
Dari 89 orang tersebut diantaranya terdiri dari 87 guru yang akan mengemban sebagai kepala sekolah di tingkat SD dan SMP Negeri dan 2 orang PNS dilantik menjadi Jabatan Fungsional.
Yudia mengatakan momen ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan publik.
” Peran bapak ibu sangatlah strategis dan menentukan masa depan generasi penerus bangsa, kepemimpinan bapak ibu akan menjadi kunci dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah, ” katanya.
Baca Juga:
Village Expo Bumbui Hari Desa Nasional Dibuka Dirjen Bina Pemdes Kemendagri La Ode Ahmad P Bolombo
Ubi Cilembu ” Si Madu ” dari ” Kota Beludru ” Manisnya Konon Kerena Ucapan Sang Prabu
Harlah PDIP Ke-52 di Kecamatan Sukasari 52 Warga Terima Santunan dari PAC
Tidak hanya dalam hal administratif dan manajerial tetapi juga dalam membangun budaya sekolah yang kondusif untuk pembelajaran.
Mengembangkan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan serta membentuk karakter peserta didik yang unggul.
Ditambahkan Yudia, dalam dunia pendidikan khususnya mengenai perundungan di sekolah yang semakin memprihatinkan harus menjadi perhatian serius.
” Sebagai kepala sekolah yang baru dikukuhkan, harus memiliki tanggung jawab besar untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman dan ramah anak.
Baca Juga:
Pemdes Karangbungur Kecamatan Buahdua Melantik Dua Perangkat Desa Hasil Penjaringan
Lima Kelompok Tani di Wilayah Kecamatan Tomo Dapat Bantuan Sarana Irigasi Perpompaan
Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli Ucapkan Selamat Kepada Dony Ahmad Munir dan Fajar Ardila
Sekolah harus menjadi rumah kedua bagi peserta didik tempat mereka dapat tumbuh dan berkembang tanpa rasa takut dan tertekan,” jelasnya.
Yudia menegaskan kepada seluruh kepala sekolah untuk menerapkan kebijakan Zero Bullying di sekolah masing-masing.
” Melalui langkah-langkah konkret seperti membangun sistem pencegahan dan penanganan kasus bullying yang efektif bisa meningkatkan pengawasan di seluruh area sekolah.
Serta memberikan edukasi berkelanjutan kepada seluruh warga sekolah tentang bahaya perundungan dan pentingnya menghargai perbedaan,” katanya. ( Tang ) ***
Baca Juga:
Pemilik Tanah Terkena Dampak Bendungan Cipanas di Desa Ungkal Bermusyawarah dengan BPN
Pembangunan Rutilahu Milik Herman Warga Desa Cipamekar Kecamatan Conggeang Dilaksanakan Hari Ini
Sumedang Akan Menjadi Tuan Rumah Hari Desa Nasional yang Pertama Kalinya di. Indonesia