Sebuah Granat Bekas Perang Dunia I Buatan Jerman Masuk ke Mesin Pengupas Kentang di Hongkong

- Pewarta

Sabtu, 7 Desember 2024 - 10:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebuah granat tangan Perang Dunia I buatan Jerman  tidak jelas bisa sampai masuk ke mesin pengupas kentang di Hongkong ( Dok.Hariansumedang.com / Tatang Tarmedi ) ***

Sebuah granat tangan Perang Dunia I buatan Jerman tidak jelas bisa sampai masuk ke mesin pengupas kentang di Hongkong ( Dok.Hariansumedang.com / Tatang Tarmedi ) ***

HARIANSUMEDANG.COM – Mesin otomatis di sebuah pabrik keripik kentang di Hong Kong tidak dapat memproses satu butir kentang yang ada di mesin pengupas.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Ternyata, kentang aneh itu, sebuah granat tangan Perang Dunia I buatan Jerman yang tidak jelas bisa sampai masuk ke dalam pengiriman pasokan perusahaan.

Granat berusia seabad itu memiliki bagian luar yang berkarat dan tertutup lumpur, sedangkan bagian dalamnya masih dapat menyebabkan ledakan yang berbahaya.

Granat tersebut dilaporkan dipanen bersama kentang di Prancis dan dikirim ke Calbee Four Seas Company di Hong Kong bersama sayuran lainnya.

Kepolisian Hong Kong menggunakan teknik penembakan air bertekanan tinggi untuk meledakkan granat dengan aman di saluran pembuangan gang kosong. Sumber : allthatsinteresting.com (Tatang Tarmedi) ***

 

Berita Terkait

Ular piton 13 Kaki Disita Pihak Berwenang  di New York dari Seorang  yang Memeliharanya Dalam Tangki Kecil
” Hoary Potter” Kelelawar Tercantik Dalam Ajang Kontes Memperingati Pekan Kelelawar Internasional
Bekas Istana Sang Otokrat Bangladesh Sheikh Hasina Akan Dijadikan Museum Pemberontakan
Virus Lidah Biru Serang Domba – Domba di Eropa Gejalanya air liur berlebihan, Bengkak bibir, lidah, dan rahang,
Labu Raksasa Seberat 1 Ton Lebih Dinyatakan Pemenang Pertama di Kejuaraan Dunia
Atas Usahanya Mencapai Dunia  Bebas Senjata Nuklir Nihon Hidankyo Raih Hadiah Nobel Perdamaian 2024
Setelah Kematian Suaminya Seorang Janda di Florida Dinyatakan Hamil Buah Dari Suaminya
Prosesi Maulidur Rosul di Kesultanan Brunei Darussalam Diikuti 5.000 Peserta Berlangsung Meriah
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 7 Desember 2024 - 10:39 WIB

Sebuah Granat Bekas Perang Dunia I Buatan Jerman Masuk ke Mesin Pengupas Kentang di Hongkong

Sabtu, 23 November 2024 - 17:19 WIB

Ular piton 13 Kaki Disita Pihak Berwenang  di New York dari Seorang  yang Memeliharanya Dalam Tangki Kecil

Minggu, 3 November 2024 - 05:53 WIB

” Hoary Potter” Kelelawar Tercantik Dalam Ajang Kontes Memperingati Pekan Kelelawar Internasional

Kamis, 31 Oktober 2024 - 16:00 WIB

Bekas Istana Sang Otokrat Bangladesh Sheikh Hasina Akan Dijadikan Museum Pemberontakan

Rabu, 30 Oktober 2024 - 18:58 WIB

Virus Lidah Biru Serang Domba – Domba di Eropa Gejalanya air liur berlebihan, Bengkak bibir, lidah, dan rahang,

Minggu, 20 Oktober 2024 - 12:50 WIB

Labu Raksasa Seberat 1 Ton Lebih Dinyatakan Pemenang Pertama di Kejuaraan Dunia

Minggu, 13 Oktober 2024 - 06:07 WIB

Atas Usahanya Mencapai Dunia  Bebas Senjata Nuklir Nihon Hidankyo Raih Hadiah Nobel Perdamaian 2024

Minggu, 22 September 2024 - 13:13 WIB

Setelah Kematian Suaminya Seorang Janda di Florida Dinyatakan Hamil Buah Dari Suaminya

Berita Terbaru