Bayi kembar tewas di Gaza saat ayah Mereka  mendaftarkan kelahiran di Kantor Catatan Sipil

- Pewarta

Rabu, 14 Agustus 2024 - 17:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mohammed Abu al-Qumsan menunjukkan surat kelahiran anak kembarnya setelah mengetahui mereka terbunuh dalam sebuah serangan ( bbc.com / Tatang Tarmedi )

Mohammed Abu al-Qumsan menunjukkan surat kelahiran anak kembarnya setelah mengetahui mereka terbunuh dalam sebuah serangan ( bbc.com / Tatang Tarmedi )

HARIANSUMEDANG.COM –Mohammed Abu al-Qumsan menunjukkan surat kelahiran anak kembarnya setelah ia mengetahui bayi-bayinya itu terbunuh dalam sebuah serangan

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Bayi kembar yang baru lahir dilaporkan tewas dalam serangan Israel di Gaza saat ayah mereka berada di kantor pemerintah setempat untuk mendaftarkan kelahiran bayi-bayinya.

Asser, seorang anak laki-laki, dan Ayssel, seorang anak perempuan, baru berusia empat hari ketika ayah mereka Mohammed Abu al-Qumsan pergi untuk mengambil akta kelahiran mereka.

Saat dia pergi, tetangganya menelepon  bahwa rumah mereka di Deir al Balah telah dibom. Serangan itu juga menewaskan istrinya dan nenek si kembar.

“Saya tidak tahu apa yang terjadi, saya diberi tahu bahwa itu adalah bom yang menghantam rumah kami.” Katanya dengan pandangan kosong

Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas mengatakan 115 bayi telah lahir dan kemudian terbunuh selama perang. ( bbc.com / TT )

Mohammed Abu al-Qumsan menunjukkan surat kelahiran anak kembarnya setelah mengetahui mereka terbunuh dalam sebuah serangan

Berita Terkait

Prosesi Maulidur Rosul di Kesultanan Brunei Darussalam Diikuti 5.000 Peserta Berlangsung Meriah
Bagaimana Keadaan Sebenarnya di Bulan ? Simak Pembeberan Fakta Dari NASA ini
Viral Binatang Aneh Melintasi Sebuah Perkemahan di Montana Memicu  Diskusi
Anak-anak Tanpa Kewarganegaraan Hidup di Tengah Lautan Sampah hadapi masa depan suram
Donal Trump Kembali Memimpin Peluang Untuk Tumbangkan Kamala Harris
Korea Utara Peringatkan Amerika Serikat tentang Kemungkinan  ‘Awal’ Terjadinya Perang
New world Encyclopedia Tentang Revolusi  Kemerdekaan di Indonesia ? Berikut Sepenggal  Tulisannya
Fenomena Alam ” Hujan Meteor Peraeid ” Akan Hiiasi Langit Malam di Bulan Agustus ini,
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 16 September 2024 - 17:26 WIB

Prosesi Maulidur Rosul di Kesultanan Brunei Darussalam Diikuti 5.000 Peserta Berlangsung Meriah

Jumat, 13 September 2024 - 21:15 WIB

Bagaimana Keadaan Sebenarnya di Bulan ? Simak Pembeberan Fakta Dari NASA ini

Sabtu, 7 September 2024 - 20:33 WIB

Viral Binatang Aneh Melintasi Sebuah Perkemahan di Montana Memicu  Diskusi

Kamis, 29 Agustus 2024 - 16:04 WIB

Anak-anak Tanpa Kewarganegaraan Hidup di Tengah Lautan Sampah hadapi masa depan suram

Rabu, 21 Agustus 2024 - 17:23 WIB

Donal Trump Kembali Memimpin Peluang Untuk Tumbangkan Kamala Harris

Selasa, 20 Agustus 2024 - 03:58 WIB

Korea Utara Peringatkan Amerika Serikat tentang Kemungkinan  ‘Awal’ Terjadinya Perang

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 04:34 WIB

New world Encyclopedia Tentang Revolusi  Kemerdekaan di Indonesia ? Berikut Sepenggal  Tulisannya

Rabu, 14 Agustus 2024 - 17:11 WIB

Bayi kembar tewas di Gaza saat ayah Mereka  mendaftarkan kelahiran di Kantor Catatan Sipil

Berita Terbaru