HARIANSUMEDANG.COM -Hadiah Nobel Perdamaian tahun ini diberikan kepada Nihon Hidankyo, sebuah organisasi akar rumput Jepang.
Mereka terdiri dari para penyintas bom atom Hirosima dan Nagasaki , atas upayanya “untuk mencapai dunia yang bebas dari senjata nuklir.”
Komite Nobel Norwegia memuji kelompok tersebut “atas bukti yang diberikan melalui kesaksian bahwa senjata nuklir tidak boleh digunakan lagi.”
Nihon Hidankyo, yang juga dikenal sebagai Hibakusha, dibentuk oleh para saksi mata dari dua bom nuklir yang pernah digunakan dalam perang.
Baca Juga:
Lagi – Lagi Ditemukan Wanita Tertua di Dunia Konon Usianya Telah 120 Tahun Kondisinya Masih Bugar
Sebuah Granat Bekas Perang Dunia I Buatan Jerman Masuk ke Mesin Pengupas Kentang di Hongkong
Para penyintas telah mengabdikan hidup mereka untuk mencoba membersihkan dunia dari senjata nuklir.
“Hibakusha membantu kita menggambarkan hal yang tidak dapat dijelaskan, memikirkan hal yang tidak terpikirkan.
Dan memahami rasa sakit dan penderitaan yang tidak dapat dipahami yang disebabkan oleh senjata nuklir,” kata komite tersebut.
Dan Smith, direktur Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI), mengatakan kepada CNN bahwa dia “senang” bahwa Hibakusha telah dianugerahi hadiah tahun ini. Sumber : edition.cnn ( Tatang Tarmedi ) ***