HARIANSUMEDANG.COM -Dalam sejarah Islam tercatat nama-nama orang yang paling menganggap dirinya lebih dari orang lain.
Kesombongan mereka itu, akhirnya menganggap dirinya Tuhan yang berkuasa di bumi.
Kerajaan Mesir Purba, diantaranya, memberikan kontribusi besar dalam melahirkan orang-orang congkak seperti itu.
Siapa tak kenal kisah Raja Firaun, Qorun dan Haman. Tiga serangkai ini, dianggap orang paling sombong sepanjang sejarah Islam.
Baca Juga:
Dengan Mesin Fast Pyrolysis 5.0. Sampah Plastik Bisa Dijadikan Bahan Bakar Setara Solar
Mantra Manjur Warisan Leluhur Atasi ‘Kabeureuyan ‘ Boleh Coba Keampuhannya
Raja Fir’aun sombong karena merasa dirinya punya kekuasaan
Kerajaan Mesir kala itu memiliki luas wilayah hampir sepadan dengan setengahnya benua Eropa.
Merasa diri punya kekuasaan di wilayah yang maha luas, Firaun akhirnya lupa diri sombong dan serakah.
Haman, sombong, karena merasa diri punya kepintaran.
Baca Juga:
Nedi Herdiana Sosok Kepala Sekolah yang Berani Berkorban Demi Satu Kata ‘Persahabatan’ ?
SMP Negeri 2 Tanjungsari Raih Penghargaan Sekolah dengan Toilet Terbersih dan Tersehat
dr. A. Gery Klinik Asyfaa Mariuk Kecamatan Tanjungsari Tentang Mengobati Penyakit Asam Urat
Bangunan piramida yang bercecer di wilayah Mesir, itu hasil dari arsitektur Haman.
Sedangkan Qorun sombong, karena merasa diri punya kekayaan.
Bahkan, sampai sekarang masih banyak orang berburu harta karun.
Sebenarnya satu strategi bagus bagi Raja Fir’aun menyatukan dua sosok ini dalam suatu pemerintahan.
Baca Juga:
Menghargai Tamu Masuk Semua Ajaran Agama Dalam Hindu Tamu Dianggap Sebagai Wujud Tuhan
Waspadalah Bagi Orang-Orang yang Punya Rejeki Lebih Tapi Menganggap itu Miliknya Sendiri
Setidaknya, Fir’aun sendiri punya pengaruh dan kekuasaan.
Lalu, ia merekrut Haman yang genius dan memiliki kepintaran diangkat sebagai Perdana Menteri.
Qorun yang kaya raya diangkat jadi Bendahara kerajaan.
Bila ketiganya memiliki kesholehan hati dan jauh dari rasa takabur, niscaya Mesir akan dari dahulu menjadi maju.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Mereka diberi kelebihan oleh Tuhan, sebagai ujian. Apakah bisa memanfaatkan kelebihan itu untuk hal positif atau sebaliiknya.
Namun, ternyata, kelebihan yang diberikan Tuhan itu menjadikan dirinya sombong dan takabur.
Akhirnya, sejarah mencatat, Fir’aun ditenggelamkan di Laut Merah. Qorun terkubur dalam bumi.
Ini satu akhir hidup yang menjadi dosa bagi diri yang congkak kepada Tuhan.
Bila Fir’aun Haman dan Qorun sombong dan congkak di hadapan Alloh, memang sedikit ada pantasnya.
Karena ketiganya memiliki kekuasaan dan pengaruh, punya kepintaran maha lebih serta punya kekayaan melimpah ruah.
Sedangkan bila ada kesombongan pada diri manusia jaman sekarang, atas dasar apa alasan dari kesombongannya itu ?
Nah, sahabat hariansumedang.com, dengan berpuasa yang benar, Insya Alloh bakal membunuh kesombongan dalam diri kita.
Dengan menipisnya kesombongan dalam diri, Alloh SWT akan mendekati kita dan akhirnya memberi ni”mat yang tidak terhingga.
(Tatang Tarmedi) ***